Search This Blog

POSFEMINISME & CULTURAL STUDIES, Ann Brooks

Posfeminisme memungkinkan suara perempuan yang selama ini termarjinalkan akan kembali mendapatkan tempat dalam wacana feminisme dan wacana publik. Barangkali inilah gaung dari kesadaran posfeminisme yang bisa disuarakan dalam dunia yang dirindukan oleh sebagian orang sebagai dunia post-patriarchy society. Mungkin terdengar utopia. Tapi bukankah ketika ada keyakinan, di situ ada harapan untuk memperbaiki nasib perempuan dalam dunia yang semakin egaliter.” (Idi Subandy Ibrahim)

Ann Brooks menunjukkan bagaimana feminisme telah beranjak dari fondasinya dalam model humanis liberal Pencerahan Barat sejak periode Gelombang Kedua, dan bagaimana tantangan wacana subaltern telah memaksanya untuk mendefinisikan kembali dirinya dan supaya lebih tanggap terhadap tantangan politik dan etik. dalam buku aada 9 bab masing nmasing dari bab tersebut melihat posfeminisme yang berhubungan dengan:
  • Epistemologi feminis
  • Foucault
  • Teori psikoanalisis dan semiologi
  • Posmodernisme dan poskolonialisme
  • Politik Kebudayaan
  • Kebudayaan pop
  • Film media
  • Seksualitas dan identitas

Bagi mereka yang tengah mencari panduan untuk menyeberangi perairan'teori feminis kontemporer yang terkadang suram, buku ini akan menjadi tempat persinggahan awal yang menenteramkan hati.

Buku Posfeminisme & Cultural studies ini membahas kebudaayaan pop dan menyimpulkan bahwa persimpangan perdebatan posfeminisme dengan budaya pop kaya akan potensi untuk menyelidiki politik representasi dan persolaan identitas elemen-elemen ini penting untuk menjelaskan plualisme feminis dalam pertemuaan dalam kebudayaan, khususnya posmodernisme. Bab ini telah mempertimbangkan pendefinisian kembali dan evaluasi posfeminisme atas budaya pop sebagai suatu area kontentasi politik dan resprenstasi. Perbedaan tersebut dapat dilihat seputar Madonna sebagai ikon budaya pop, persimpangan posfeminisme tentang Madona dapat dipandang mewakili momen intervensi posfeminisme sebagai suatu kerangka referensi, mungkin pada saatnya nanti dapat diterima sebagai pengganti yang jelas dari feminisme gelombang kedua dari mereferensikan keragaman konseptual dan teoritis serta merangkum gebrakan politik filosofis yang beragam untuk perubahan.

INFO BUKU

Judul : Posfeminisme & Cultural studies
Penulis : Ann Brooks
Penerbit: Jalasutra
Edisi : 2008
Halaman : 365
Ukuran : 15 X 21 cm
Sampul: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Kondisi: Buku Baru
Harga: Rp. 65.467 68.000

No comments:

Post a Comment